Cara membuat vertikultur STT POMOSDA !
Lahan yang sempit memang membuat kegiatan
berkebun jadi kurang leluasa, namun dengan memanfaatkan ruang secara vertikal,
berkebun menjadi lebih menyenangkan dengan kuantitas yang dapat ditingkatkan.
Vertikultur adalah pola bercocok tanam yang menggunakan wadah tanam vertikal
untuk mengatasi keterbatasan lahan
Dalam kesempatan kali ini kami akan berbagi
tentang bagimana cara pembuatan vertikultur yang pernah kami praktekkan.
1. Persiapan alat :
a. Kompor koki/pendaki gunung
b. Wonderfull gas
c. Boardmarker
d. Gergaji pipa
e. Selotip/lakban
f. Cutter
g. Pengaris
h. Pipa besi pengungkit ukuran 2”
i. Kain lap
j. Timba kecil
Alat pembuatan
vertikultur
2. Persiapan bahan :
a. Pipa paralon kuran 5” ( 5 dim )
b. Mika
3. Langkah – langkah pembuatan
1. Potong pipa paralon dengan gergaji menjadi 3
bagian, masinmasing 1.3 m.
2. Buat mal ( pola ) menggunakan mika untuk
menentukan model titik tanam dan jumlah titik tanam,
Caranya, potong mika
sesuai dengan keliling lingkaran, kemudian tentukan jarak tanam dan titik
tanam, misal lubang tanam kita buat 6 cm dg jarak tanam kebawah 3 cm menyamping
3 cm.kita sayat luban tanam untuk mempermudah penandaannya pada saat
penggambaran di pipa.
3.
Setelah
mal/pola jadi, kita gambarkan pola tersebut pada pipa yang sudah kita potong tadi,
dengan cara melingkarkannya keparalonnya dengan jarak antara pola dengan tepi
ujung atas pipa sepanjang 10 cm, kemudian menandai titik tanam menggunakan
board marker begitu seterusnya. Sisakan 30 cm dr tepi bawah untuk tempat
pemasangan di pot ataupun tanah langsung.
4.
Pola
yang sudah digambar pada pipa kemudian kita gergaji sesuai dengan panjang titik
tanam.
5.
setelah
itu nyalakan kompor gas nya ( wonderfuel gas ) api diatur sedang-sedang saja,
kemudian dekatkan pada sekitar lubang tanam yg sudah digergaji secara melingkar
Atur kelunakan pipa paralon yang
dipanasi, jamagam terlalu lunak/panas dan juga terlalu keras.
6.
Kemudin
ungkit lubang yang dipanasi tadi dengan pipa besi secara vertical kebawah
kemudian keatas.
7.
Setelah
itu lap bagian yang sudah diungkit tadi dengan lap/kain basah, tujuannya agar
hasil ungkitan lubang tadi tidak kembali kesemula,atau untuk mengeraskan bentuk
yang diinginkan, ulangi langkah tersebut sejumlah lubang yang diinginkan.
8.
Verti
selesai dan siap dipasang.
9.
Vertikultur
yang sudah jadi bisa langsung dipasang baik didalm pot kecil atau langsung pada
tanah, disesuaikan dengan kondisi lahan dan keinginan. Dan cara berudidayanya
pun mudah. Bisa ditunggu di artikel selanjutnya.
%%%%%%%%%%
SELAMAT MENCOBA &&&&&&&&&&&&&
jatayu.pomosda.or.id
Bermanfaat sekali jep,, di tunggu artikel2 selanjutnya
BalasHapusSiap mas amin Maulani.
BalasHapus